Sodium PCA

Author Nurul Alma;
Last updated on May 18, 2021

sodium pca

APAKAH ITU:
bentuk garam dari pyrrolidone carboxylic acid atau pyroglutamic acid.

FUNGSI: salah satu natural moisturizing factor kulit , melembabkan dan menghidrasi.

KONSENTRASI DALAM KOSMETIK: 0.2-5%

Definisi dan Keamanan

Sodium PCA (Sodium Pyrrolidone Carbocylate Acid) adalah bentuk garam dari pyrrolidone carboxylic acid, yang disebut juga sebagai pyroglutamic acid. Ia secara alami merupakan asam amino (proline) yang ditemukan pada protein dari siklus lactam asam glutamate dan turunan dari filaggrin yang dapat mengisi air sampai ke stratum corneum. Sodium PCA secara alami berfungsi sebagai humectant dan menjadi salah satu bahan untuk menghidrasi dan memperbaiki kondisi kulit. Menariknya, sodium PCA adalah zat utama skin’s natural moisturizing factor (NMF) dan dapat ditemukan sekitar 12% pada kulit. Sodium PCA dalam kulit atau produk rambut biasanya berfungsi sebagai moisturizer. Sodium PCA juga merupakan agen pengikat air yang tinggi atau agen hidrasi yang kuat dibandingkan dengan agen lain seperti glycerin dan propylene glycol sehingga sodium PCA merupakan humektan yang sangat baik. Dalam produk kecantikkan, sodium PCA tersedia dalam berbagai bentuk seperti gel, cream dan lotion

Keamanan sodium PCA sendiri telah dinilai baik oleh Cosmetic Ingredient Review (CIR) yang mana dinyatakan bahwa Sodium PCA aman digunakan pada kosmetik maupun personal care. 

Sifat:

  • Hidrofilik-lipofilik (balance)
  • Higroskopik 
Filaggrin’s Derivated & Function


Cosmetic dermatology. Leslie Baumann, MD


Baik digunakan untuk:

  • Semua jenis kulit (normal, berminyak atau kering)
  • Sangat baik digunakan oleh pemilik kulit kering
  • Eczema atau dermatitis
  • Kulit yang mengalami flaky (kulit terkelupas)

Mekanisme Kerja

  • Humektan / Humectant

Humektan merupakan bahan yang larut dalam air dengan kapasitas absorpsi air yang tinggi. Hal ini yang membuat humectant dapat menarik air dari atmosfer. Pada kulit dengan kelembaban rendah, humectant dapat menarik air dari bagian paling dalam epidermis dan dermis yang dapat meningkatkan resiko kulit menjadi lebih kering maka dari itu, humektan dapat dikombinasikan dengan bahan occlusive.


Humektan menarik air ke dalam kulit dan menyebabkan sedikit pembengkakan pada stratum corneum sehingga dapat memberikan persepsi kulit lebih halus dan lebih sedikit wrinkle.


  •    NMF,  hidrasi,  dan  melembabkan

NMF  merupakan  kumpulan  bahan  yang  dapat  larut  air  yang  ditemukan  pada  stratum  corneum .  Bahan-bahan  yang  terdapat  dalam  NMF dapat  menyerap  dan  mempertahankan  air  dalam  kulit  sehingga  kulit  dapat terhidrasi  dari  zat-zat  bersifat  harsh  yang berasal  dari  luar  tubuh.  

Konsentrasi Rekomendasi

Ingredient Concentration pH
Sodium PCA

0,2 % - 5 %

(rata-rata dalam skincare products)

6.8-7.4

 

Baik digunakan bersama:

  • Urea: Meningkatkan kemampuan dalam mengikat kelembaban pada sel kulit.
  • Panthenol: Membantu meningkatkan kelembaban
  • Niacinamide:Membantu melembabkan dan mencerahkan
  • Glycerin: Membantu meningkatkan efek kelembaban

Instruksi Penggunaan

  1. Bersihkan wajah terlebih dahulu karena lebih baik digunakan ketika wajah dalam keadaan bersih (sebaiknya double cleansing). 
  2. Gunakan hydrating toner.
  3. Ambil produk yang mengandung sodium PCA (pastikan jari dalam keadaan bersih atau gunakan spatula kecil) dan aplikasikan ke permukaan kulit wajah dengan lembut disepanjang tekstur kulit dari dalam ke luar.
  4. Beri tekanan sedikit pada wajah agar produk menyerap dengan sempurna.
  5. Dapat digunakan pada pagi dan malam hari

HENTIKAN apabila terjadi

  • Ruam disekitar mata
  • Iritasi pada individu dengan kulit sensitif

*Bila terjadi hal diatas, harap menghubungi dokter.

Informasi Tambahan

Meningkatnya kondisi kulit (stratum corneum) dalam mengikat dan menahan air dengan menggunakan 5 % sodium PCA sama hasilnya dengan menggunakan cream yang mengandung urea dalam kisaran 3-10 %.

Ekspektasi Penggunaan 

Setelah 6 minggu, kulit kering dan flaky akan mengalami perubahan yaitu meningkatnya kelembaban kulit karena sodium PCA memiliki kemampuan menahan kapasitas air yang tinggi. 

Jika Anda memiliki kulit sensitive, perlu diperhatikan apabila terjadi efek samping seperti iritasi dan ruam di sekitar mata. Gunakan produk dengan kandungan sodium PCA secara normal dan teratur.

Source

  • Baumann, L. and Baumann, L., 2009. Cosmetic Dermatology. New York, USA: McGraw-Hill Professional Publishing.
  • Pubchem.ncbi.nlm.nih.gov. 2020. 1-Pyrrolidinecarboxylic Acid, 2-Oxo-. [online] Available at: <https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Pyrrolidone-carboxylic-acid#section=Depositor-Provided-PubMed-Citations> [Accessed 5 June 2020].
  • Abraham G.N., Podell D.N. (1981) Pyroglutamic acid. In: Najjar V.A. (eds) The Biological Effects of Glutamic Acid and Its Derivatives. Developments in Molecular and Cellular Biochemistry, vol 1. Springer, Dordrecht
  • https://doi.org/10.1007/BF00235695
  • Lib3.dss.go.th. 2020. [online] Available at: <http://lib3.dss.go.th/fulltext/scan_ebook/j.of_society_1978_v29_n4.pdf#page=27> [Accessed 5 June 2020].
  • tabletwise. 2020. Sodium Pca / Butylene Glycol - Kegunaan, Efek Samping, Ulasan, Komposisi, Interaksi, Peringatan, Substitusi, Dan Dosis - Tabletwise. [online] Available at: <https://www.tabletwise.com/medicine-id/sodium-pca-butylene-glycol> [Accessed 5 June 2020].
  • Hangzhou Lianzheng Chemical Co.,Ltd. 2020. Apa Itu Sodium PCA?. [online] Available at: <http://id.hzlzchem.com/news/what-is-sodium-pca-25348029.html> [Accessed 5 June 2020].